Selain mencatat prestasi dalam tugas utama misi PBB (Perserikatan Bangsa Bangsa) di Republik Demokratik Kongo, Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kizi TNI Konga XX-M/Monusco (Mission de L’Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en Republique Democratique du Congo) dibawah pimpinan Letkol Czi Sriyanto, M.I.R., M.A., p.s.(j) sebagai Komandan Satgas (Dansatgas) mampu membuat prestasi barunya dengan memenangkan kompetisi bulutangkis antar kontingen misi PBB di Kongo.
Kompetisi bulutangkis antar kontingen negara misi PBB yang diselenggarakan Monusco Welfare, bertujuan untuk membina hubungan yang harmonis antar negara yang mengikuti misi PBB di Kongo. Kompetisi yang berlangsung selama tiga hari mulai tanggal 15 s/d 17 Mei 2016 bertempat di Bunia Democratic Republic of the Congo, diikuti oleh enam negara, yaitu Nepal (sebagai tuan rumah), Indonesia, Bangladesh, India, South Africa dan Pakistan.
Adapun macam-macam pertandingan bulutangkis yang diselenggarakan adalah kejuaraan Tunggal Putra, Ganda Putra, Tunggal Putri, Ganda Putri dan Ganda Campuran. Satgas Kizi TNI Konga XX-M/Monusco hanya bisa mengikuti pertandingan Tunggal Putra dan Ganda Putra, dikarenakan tidak memiliki personel wanita dalam misi PBB di Kongo.
Karena membawa nama masing-masing negara, turnamen tersebut berjalan layaknya olimpiade, penuh teriakan semangat penonton dan ekspresi pantang menyerah setiap pemain ditunjukkan dengan penuh energy. Dengan semangat yang membara, satu persatu lawan dikalahkan, hingga akhirnya perwakilan dari Konga XX-M/Monusco mampu meraih Juara Tunggal Putra dan Juara Ganda Putra. Dua laga yang diikuti, dua laga pula hasil terbaik diraih.
Personel Konga XX-M/Monusco tampil sebagai pemenang tunggal putra adalah Sertu M. Ikhsan setelah mengalahkan tunggal putra asal Nepal Rischi Triparti dua set langsung (21-15,21-14) dan di bagian ganda putra yaitu Serka Syamsudin dan Sertu M. Ikhsan setelah mengalahkan perlawanan Mayor Imran dan Mayor Usman pasangan ganda asal Pakistan (21-15,17-21,21-18). Prestasi lainnya yaitu Juara Tunggal Putri dimenangkan oleh Kontingen Bangladesh, Ganda Campuran diraih oleh Col. Sanjay dan Indo Shailesh dari Kontingen India.
“Bukan hadiah yang memotifasi kami. Kami bermain mati-matian, karena membawa nama Indonesia. Apapun yang terjadi, Indonesia tidak boleh kalah,” kata Sertu M. Ikhsan yang meraih juara tunggal dan ganda putra.
Pada akhir acara, Komandan Brigade Itury, Brigadir Jenderal Rafiqul Islam dari Bangladesh memberikan pengalungan medali kepada pemenang perlombaan.
Hasil tersebut semakin mengharumkan nama Kontingen Indonesia di jajaran Mission de L’organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en Republique Democratique du Congo setelah beberapa hari yang lalu mendapatkan penghargaan sebagai Kontingen Engineering terbaik di Kongo.
Dansatgas Konga XX-M/Monusco Letkol Czi Sriyanto memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh anggota satgas atas seluruh dedikasi, loyalitas dan semangat dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sampai dengan saat ini. “Kontingen Garuda akan selalu memberikan dan menunjukkan etos kerja yang terbaik agar nama Bangsa Indonesia senantiasa harum di mata dunia, khususnya di Demokratik Republik Kongo,” ucapnya.