Tampak hadir di lapangan, EL-President BOM’S H.K Erizal Ginting SH, Ketua Divisi Bikers BOM’S Aprial M Rizaldi Ginting, Wakil Ketua Komisi I DPRD Boy Iskandar Warongan, Camat Siantar Sitalasari Syahrul Pane, Camat Siantar Martoba Irfan, Lurah Tanjung Pinggir Safrudin, Tokoh Masyarakat Tarno dan Sabarudin, Ketua Panitia Kicau Mania Didi Koken, serta Peserta yang hadir dari penjuru Sumatera Utara, Sponsor Gudang Garam dan ULi.

Peserta kicau mania ada yang berasal dari Kisaran, Tarutung, Medan, Simalungun, Karo, Labuhan Batu, Batubara, Labuhan Batu Utara, Tebing Tinggi, Binjai, Langkat, Sibolga, Serdang Bedagai, Deli Serdang, Toba. Dengan total peserta sebanyak 585 gantangan, dan diperlombakan 27 kelas.

Ketua Divisi Bikers BOM’S Aprial Ginting menyampaikan bahwa kegiatan Kicau Mania merupakan bentuk pemberdayaan hobi masyarakat yang hampir tak tersentuh.

“Biasanya bila ada BOM’S CUP 1 bakal akan ada yang kedua, doakan kita semua sehat-sehat, kita akan gelar turnamen yang lebih besar lagi,” katanya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada panitia dan dewan juri.

“Saya ucapkan terima kasih kepada panitia dan dewan juri. Saya ingin dewan juri terus objektif dan selektif dalam menilai peserta kontes kicau mania ini. Terima kasih juga kepada para Sponsor, ada Gudang Garam, dan ULI, yang telah membantu proses penyelenggaraan acara ini,” ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Komisi I DPRD Boy Iskandar Warongan mengapresiasi panitia dan dewan juri dihadapan stakeholder dan peserta.

“Kalau tak ada panitia, tak ada gantangannya ini, tak bisa main kita, jadi panitia ini harus kita beri applause,” imbuhnya disambut tepuk tangan.

Pasalnya, kata Boy Warongan, sudah hampir seminggu kesibukan panitia saya dengar saat berdiskusi.

Boy Warongan juga mengapresiasi animo peserta yang hadir dari beberapa Kabupaten/Kota Sumatera Utara.

“Ini bisa menjadi kegiatan yang dapat menjadikan Kota Pematang Siantar sebagai Destinasi, sesuai slogan Pemerintah yakni Destinasi Yes, Transit No. Kegiatan ini juga menjadikan masyarakat luar pematang siantar tahu bahwa ada lapangan, ada tempat yang dapat dijadikan lokasi Kicau Mania,” jelasnya.

Antusiasme yang kita lihat, sebut Boy Warongan, Kicau Mania ini sudah hampir 50 tahun dan dapat dikategorikan sebagai budaya sama seperti BSA dan Becak Siantar.

“InsyaAllah akan kita usulkan kepada ibu Wali Kota dr Susanti untuk menyelenggarakan Kicau Mania Piala Wali Kota Pematang Siantar, saya rasa bisa lah ini melihat antusias dari seluruh penjuru kabupaten/kota,” tandasnya.

Camat Siantar Martoba Irfan SE mengapresiasi panitia kicau mania.

“Saya dengar tadi dari panitia pesertanya tidak hanya daei kota Siantar, tapi dari luar Kota Siantar banyak yang hadir, seperti yang dikatakan Penasehat BOM’S Boy Warongan, bahwa BOM’S ini adalah klub motor yang cinta peduli akan budaya,” ujarnya.

Selaku Pemerintah setempat yang mewakili ibu Wali Kota dr Susanti, kata Camat Irfan, mengucapkan terima kasih kepada BOM’S yang telah melakukan kegiatan di Tanjung Pinggir,” tandasnya.

Adapun para juara yakni, Kelas Murai Utama;

Juara I, Pemilik Tamsar (dari Saribu Dolok) nama burung dumang, Juara ll, Pemilik Fahrul Rozi (dari Siantar) nama burung Panthom, Juara III, Pemilik Bayu (dari Siantar) nama burung raja muda.

Kelas Kacer utama; Juara l, Ivan (dari Tarutung) nama burung Datuk, Juara II, Rendi Jo (dari Siantar) nama burung pusaka, Juara III, Heri Sangkot (dari Siantar) nama burung Sangkot jr.

Kelas Burung Love Bird; Juara I, Haris (dari perbaungun) nama burung gonjales, Juara II, Yetno (dari Siantar) nama burung Markona, Juara III, Alvi (dari Siantar) nama burung Restu.