Bacalon Bupati Masinton Pasaribu: APBD Bukan Dikorupsikan, Harus Digunakan Untuk Rakyat
Tapteng (utamanews.com)
Oleh: Bambang E. F Lubis
Minggu, 15 Sep 2024 20:55
Istimewa
Masinton Pasaribu-Mahmud Efendi Lubis dan Plt Ketua DPC PDI-Perjuangan Tapteng, Sarma Hutajulu bersama Ketua Partai Buruh, Tao Junjungan Sianipar dan Penasehat hukum serta tim Pemenangan MAMA, dikelilingi seribuan masyarakat Tapanuli Tengah.
Bacalon Bupati, Masinton Pasaribu punya keinginan kuat membawa perubahan lebih baik untuk Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), agar masyarakat dapat hidup sejahtera.
“Tapteng harus naik kelas, dan harus lebih baik dari saat ini. Kita bikin Tapteng naik kelas, bukan seperti katak dalam tempurung,” sebut Masinton, Sabtu Malam (14/9/2024).
Baca juga:
Pernyataan itu disampaikan Masinton Pasaribu di hadapan seribuan warga pendukungnya di Alun-Alun Kota Pandan, usai pengantaran dokumen syarat calon dan syarat pencalonan di kantor KPU Tapteng.
Tentu semua anak-anak muda ingin merasa bangga sebagai warga Tapteng. Dan pastinya seluruh warga ingin anak-anaknya tumbuh dengan semangat keceriaan, bukan dalam tekanan dan rasa ketakukan.
Maka itu, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) harus digunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat. Untuk meningkatkan standard kehidupan masyarakat.
“APBD itu bukan untuk dikorupsi para pejabat, tetapi harus digunakan untuk meningkatkan fasilitas rakyat. PNS disejehterakan, tunjangannya ditingkatkan, serta didekatkan dengan keluarganya,” ujar Masinton.
Dengan APBD, rakyat harus tercover kesehatannya, dengan APBD seluruh fasilitas publik dibenahi. APBD juga harus digunakan menunjang sarana kreativitas dan aktivitas anak muda.
“Malam ini kita resmikan MAMA sebagai simbol gerakan kita. Karena MAMA memiliki cinta dan kasih sayang yang tulus,” kata Masinton Pasaribu.
MAMA tidak akan pernah ingkar, MAMA tidak akan menindas anaknya. Tetapi MAMA akan memberi kasih sayang kepada anaknya.
"Balik dari sini, bergeraklah ke desa, sampaikan kepada tetangga, dan keluarga kita dengan semangat untuk perubahan. Bergerak dengan kasih sayang tanpa pemaksaan,” himbu Masinton.
Masinton mengatakan, bagaimana Tapteng bisa naik kelas? Paslon MAMA harus menang dulu. Masyarakat harus mencetuskan itu di 27 November 2024 mendatang dengan kemenangan MAMA.
“Kita tampakkan bahwa suara kebenaran itu yang akan menang di TPS. Kita tolak politik uang yang membodohi rakyat Tapteng. Jika ada, tangkap dan serahkan ke aparat,” tegasnya.
Masinton menegaskan, tinggal satu tahapan lagi, yaitu penetapan. Dia pun tidak tahu apakah akan dicari lagi alasan untuk menggagalkan paslon MAMA menjadi peserta Pilkada Tapteng 2024.
“Ini bukan untuk Masinton-Mahmud, tetapi tentang masa depan kita semua masyarakat Tapteng. Kita datang bukan sekadar untuk menang, tapi kita menang untuk rakyat. Kita hadir untuk melayani dengan adil untuk semua,” katanya.
Tetap semangat, yakin bahwa rakyat berjuang pasti menang. Jangan goyah karena uang, tangkap politik uang. Tampakkan bahwa hati nurani rakyat lebih kuat dari pada segepok uang.
“Saya yakin, kita yang berkumpul adalah pejuang dan petarung untuk menegakkan demokrasi. Karena semangat ingin perubahan yang jalannya tidak mudah. Namun kita sudah buktikan, jalan terjal itu mampu kita lalui,” terangnya.
Berita Terkini
Hukum & Keamanan
Berita Pilihan
Terpopuler Hari Ini
Terpopuler Minggu Ini
