- Home
- Hukum & Keamanan
- Tak mau diajak intim, pria ini sekap mantannya di apartemen
Tak mau diajak intim, pria ini sekap mantannya di apartemen
JAKARTA (utamanews.com)
Oleh: John
Minggu, 04 Jun 2017 00:04
NN menceritakan peristiwa pahit yang dialaminya itu bermula dari keputusannya menerima pinangan orang lain. NN tak tahan dengan kelakuan kasar Febi, pria yang dipacarinya selama tiga tahun terakhir.
"Dia (Febi) dendam sama aku karena aku memilih orang lain dan sudah bertunangan. Kami bahkan akan menikah. Saya sekarang sudah bahagia, kalau sama dia saya tertekan. Dia kasar sama saya," kata NN kepada wartawan pada Jumat, 2 Juni 2017.
Pelaku akhirnya membajak akun media sosial NN dan kerap menyebarkan foto serta video syur selama pacaran. "Dia tahu semua password saya. Saya minta dia hapus semua video dan foto-foto itu. Namun dia ngajak saya ketemuan, katanya akan dihapus memori card-nya," katanya.
Di sinilah awal korban akhirnya diculik dan dibawa ke apartemen Margonda Residence II oleh pelaku. Pelaku mengajak korban untuk ketemuan di kawasan Sumur Batu, Jakarta, pada Selasa, 30 Mei 2017.
"Dia bilang akan menyerahkan memori card, terus saya diajak muter-muter naik motor sampai dibawa ke apartemen itu. Dia bilang, jika mau pulang harus berhubungan intim dulu sambil gebrak meja. Badan saya juga didorong ke kasur sampai terbentur. Tapi permintaan dia saya tolak," ujar NN.
Pelaku naik pitam dan mencekik leher korban. Dia juga merampas gelang perhiasan korban hingga patah. "Dia juga ngambil celana panjang saya dan sim card HP. Kemudian saya ditinggal di kamar apartemen dengan kondisi dikunciin dari luar," ujarnya.
Kontak keluarga
Korban selamat setelah berhasil menghubungi salah satu rekannya yang kemudian dilaporkan kepada keluarga. Keluarga kemudian mengadukan kasus itu kepada Polresta Depok.
Berbekal laporan dan petunjuk itu, polisi bertindak cepat hingga berhasil menyelamatkan korban yang saat itu ditemukan dalam keadaan menangis di kamar apartemen pada Rabu malam, 31 Mei 2017. Korban berharap polisi segera meringkus pelaku dan menghukumnya seberat mungkin.
Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polresta Depok, Ajun Komisaris Polisi Firdaus, menyatakan bahwa polisi masih memburu pelaku dengan petunjuk dan keterangan saksi maupun korban. "Identitas pelaku sudah kami kantongi. Dugaan sementara, pelakunya adalah mantan pacar korban," katanya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, motif di balik kasus penculikan ini ialah sakit hati. Pelaku tak terima ditinggal korban dan mengancam dengan menyebar video porno. "Ini yang sedang kami dalami, nanti setelah pelaku tertangkap, baru bisa kita jelaskan secara detail," pungkasnya.
Editor: Dian
T#g:KDRTCuliksekap
Nawal Lubis Ajak BMOIWI Sumut Berkontribusi Turunkan Angka KDRT
Nawal Lubis mengajak seluruh ibu-ibu yang tergabung dalam Badan Musyawarah Organisasi Islam Wanita Indonesia (BMOIWI) untuk berkontribusi menurunkan angka Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di Sumut.
Komitmen Kurangi Angka Kasus Kekerasan Anak, Ijeck Sepakat Bangun Perlindungan Berbasis Desa
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) tetap komitmen dalam mengurangi angka kasus kekerasan pada anak. Karena itu, Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah sepakat dengan Komisi Nasion
Disabet Parang Saat Dini Hari, Mace Segera Diobati Satgas Yonif 126/KC
Tim Kesehatan Satgas Yonif 126/KC Pos Somografi memberikan pertolongan medis kepada seorang warga yang mengalami luka akibat Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) oleh suami.Hal tersebut disampaikan Dan
Menteri Perlindungan Perempuan dan Anak Apresiasi Polda Sumut
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI berkunjung ke Polda Sumut dalam rangka koordinasi penanganan kasus kekerasan terhadap Perempuan dan Anak serta Pekerja Migran Indonesia, Senin (
Kuasa Hukum Debi Novita minta penyidik periksa Aipda RHR dan oknum yang mengaku wartawan
Dedi Suheri SH, selaku kuasa hukum dari Debi Novita yang merupakan istri yang masih syah dari seorang anggota oknum Polri berpangkat Aipda berinisial RHR, meminta agar penyidik Pidana Khusus (Pidsus)
Oknum Kades Pamaraian Diduga Aniaya Istri Hingga Alami Cacat Fisik Jari Tangan
Kepala Desa Pamaraian Kecamatan Dolok Sigompulon, Kabupaten Paluta berinisial PH disinyalir telah melakukan penganiayaan sampai cacat terhadap mantan istrinya sebelum bercerai.Dikutip dari kesaksian k
Bobby Nasution Pimpin Rapat Lanjutan Rebranding Kota Medan
Wali Kota Medan Bobby Nasution memimpin kembali rapat lanjutan Rebranding Kota Medan di Pendopo Rumah Dinas Wali Kota Medan, Minggu (13/2/2022) malam. Dalam rapat tersebut dipaparkan konsep yang
Penerimaan Tersangka Dan Barang Bukti (Tahap II) Terduga Pelaku KH (Ayah Kandung) dan RH (Ibu Tiri)
Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten (Kab), Padang Lawas Utara (Paluta), Sumatera Utara telah menerima penyerahan tersangka dan barang bukti ( Tahap II ) perkara dugaan tindak pidana kekerasan terhadap
Cekik Ibu Kandung, Polsek Tanjung Beringin Ciduk Faisal
Faisal (26) diciduk personel Unit Reskrim Polsek Tanjung Beringin dari lokasi tongkrongannya di pinggir jalan Dusun V, Desa Pekan Tanjung Beringin, Kamis (23/12/2021).
Cabuli Anak Kandungnya, Warga Dolok Masihul Diringkus Sat Reskrim Polres Sergai di Aceh
Satuan Reserse Kriminal Polres Serdang Bedagai (Sergai) akhirnya berhasil meringkus pelaku kasus pencabulan yang dilakukan oleh orang tua kandungnya sendiri."Pelaku yang diamankan berinisial H (30) wa