Senin, 29 Apr 2024 04:47
flash sale baju bayi
Bonnet Sleeping Double Sensyne Extendable Wireless Compatible Android Children Camcorder Silicone JBL Tune 510BT Ear Headphones

Kades se Pastob, Diduga Lakukan Pertemuan Tertutup

Tapteng (utamanews.com)

Oleh: Bambang E. F Lubis

Kamis, 25 Jan 2024 13:35

Istimewa
Ilustrasi
Pertemuan Kepala Desa (Kades) se Kecamatan Pasaribu Tobing, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Provinsi Sumatera Utara (Sumut), menjadi pertanyaan di tengah masyarakat.

Diduga delapan Kepala Desa tersebut bertamu di rumah salah satu Kades yang berada di Desa Sipakpahi dan melakukan rapat tersembunyi.

Menurut keterangan warga, malam itu Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) sempat cekcok akibat pertemuan tersebut, dan kemungkinan para Kades tak ingin pembicaraan mereka diketahui. Setelah dilakukan kroscek lebih lanjut oleh PKD, pihak Kepala Desa disinyalir telah selesai melakukan rapat.

Dari lokasi diduga yang hadir, Kades Suga Suga Hutagodang, Kades Sukamaju, Kades Makmur, Kades Pasaribu Tobing, Kades Aek Nadua, Kades PO. Simargarap, Kades Simargarap dan Kades Sipakpahi.

Sementara saat dikonfirmasi Kepala Desa Sipakpahi, Kecamatan Pasaribu Tobing, Kabupaten Tapteng, Odor Maria Marbun membenarkan hal tersebut dan mengaku pertemuan itu merupakan silaturahmi.

"Yang semalam itu acara tahun baruan secara tiba-tiba mereka datang ke rumah (Kades Sipakpahi-red), terbukanya kami disitu," katanya saat dihubungi awak media, Kamis (25/1/2024).

Dikatakan Kades Sipakpahi, dirinya sempat bertanya kepada pihak PKD akibat beberapa foto yang sempat di abadikan. 

"Kami bilang, kenapa kami di foto makan Indomie, kami disini cerita-ceritanya, makanya sempat cekcok. Disini (Rumah Kades Sipakpahi-red), sampai jam 10 malam kami bubar. Lagian kami disini juga sempat cerita dan mengingatkan soal netralitas itu saja," jelasnya.

Dilain tempat, Komisioner Bawaslu Tapanuli Tengah, Rommi Preno Pasaribu selaku Kordiv Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa saat dikonfirmasi melalui selulernya mengatakan, bahwa pihaknya sudah mengetahui ada pertemuan tersebut. 

"Semalam kita sudah dapat informasi itu, lalu kami menindak lanjutinya dan meminta Panwascam turun langsung ke lokasi," kata Rommi.

"Ya memang ada pertemuannya, tapi dari pengakuan kades mereka hanya silaturahmi, Panwascam kita langsung turun kelokasi. PKD memang sempat cekcok sama mereka mungkin mereka salah paham. Tadi saya telepon Panwascam kita dan mereka masih melakukan penelusuran," ungkapnya.

Sebelumnya Pj Bupati Tapanuli Tengah, Dr Sugeng Riyanta SH, MH saat pimpin Rapat Koordinasi Pemerintah Desa yang dihadiri seluruh Kepala Desa se-Kabupaten Tapteng, di Hotel Rahmi Tapian Nauli I, Selasa (9/1/2024).

Dalam acara kegiatan rakor itu, Sugeng Riyanta menegaskan kepada seluruh kepala Desa se-Tapteng agar penggunaan dana Desa harus benar dan transparan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. 

Kembali mengacu ke surat edaran dengan siap melaksanakan sebaik-baiknya instruksi Bupati Tapanuli Tengah nomor : 800. 1. 6/3090/2023 tentang netralitas Aparatur Sipil Negara, Kepala Desa dan perangkat desa di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah dalam pelaksanaan Pemilihan Umum dan Pemilihan Kepala Daerah serentak Tahun 2024.

Dan isi surat itu juga berbunyi, anggaran dana desa digunakan untuk kepentingan masyarakat, bukan untuk kepentingan politis apalagi untuk mendukung para kontestan politik, bahkan kegiatan yang koruptif.

Begitu juga dengan Kepala Dinas PMD Tapteng, sudah mengeluarkan Press Rilis Nomor : 400.10.5./ 08/DPMD/2024, Tentang Penegasan Pengelolaan dan Penggunaan Dana Desa Tahun 2024.
Editor: Arman Junedy

T#g:Netralitas KadesPanwas DesaPasaribu Tobing
iklanplt
makeup remover
Berita Terkait

tiktok rss yt ig fb twitter

Tentang Kami    Pedoman Media Siber    Disclaimer    Iklan    Karir    Kontak

Copyright © 2013 - 2024 utamanews.com
PT. Oberlin Media Utama

⬆️