Senin, 29 Apr 2024 03:36
flash sale baju bayi
Bonnet Sleeping Double Sensyne Extendable Wireless Compatible Android Children Camcorder Silicone JBL Tune 510BT Ear Headphones

Hairil Anwar Kecam Aksi Pembakaran Alqur'an Oleh Ketua Partai Sayap Kanan Negara Swedia

Binjai (utamanews.com)

Oleh: Ahmad Aqil

Sabtu, 28 Jan 2023 16:48

Istimewa
Hairil Anwar
Beberapa negara Islam di Dunia mengecam pembakaran Alqur'an dalam demonstrasinya pada Sabtu 21 Januari 2023 lalu, yang dilakukan oleh pemimpin politik Denmark-Swedia, Rasmus Paludan.

Rasmus Paludan yang juga dipercaya sebagai Kepala Partai Politik Sayap Kanan Denmark Starm Kurs tersebut, sontak memicu kecaman dan kemarahan dari negara muslim di dunia.

Di negara Indonesia, tidak hanya para pemimpin negara, seluruh elemen masyarakat maupun stakeholder juga mengecam keras perbuatan yang dilakukan Rasmus Paludan.

Salah seorang yang mengecam perbuatan tidak terpuji tersebut adalah Hairil Anwar S.Pd.i, anggota DPRD Binjai dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ditegaskannya, ada 4 point yang mendasar menyikapi pembakaran ayat suci Alqur'an itu. 

"Pertama, kami Fraksi PKS mengutuk keras atas tindakan pembakaran Al Quran oleh politisi sayap kanan Swedia Rasmus Paludan, yang dia lakukan saat aksi demonstrasi untuk memprotes turki terkait keinginan swedia masuk NATO," tegas Hairil Anwar, Sabtu (28/1).

Yang kedua, lanjut Ketua fraksi PKS DPRD Binjai ini, jangan karena alasan demokrasi dan bebas berekspresi, lalu menjadi tindakan menghina dan melecehkan Agama dengan Membakar Al Quran. 

"Ini jelas tiddak bisa di benarkan, dan rasmus juga bukan kali pertamanya dia melecehkan dan rasis terhadap Agama Islam, bahkan tahun 2022 lalu, rasmus aludan juga pernah melakukan hal yang sama, oleh karena itu kita mendesak ororitas Swedia mengambil tindakan tegas terhadap Rasmus Paludan," ungkapnya. 

Ketiga, lanjutnya, apa yang dia proteskan itu adalah urusan antar negara, antara Swedia dengan Turki. "Jadi jangan sampai membakar Al Qur an sebagai kita Suci Umat Islam, karena kalau itu yg dia lakukan, dia akan berurusan terhadap seluruh Umat Islam di dunia, bukan di turki saja," kata pria yang selalu akrab dengan awak media ini. 

Sedangkan untuk yang terakhir, Hairil Anwar memegaskan bahwa pihaknya juga mendorong Pemerintah Indonesia agar secara resmi melayangkan pernyataan kecaman atas kejadian ini kepada otoritas Swedia dan mendorong adanya jaminan pemerintah Swedia agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali.

Diketahui, pembakaran Al Quran di Swedia bermula saat Paludan melakukan demonstrasi di depan Kedutaan Besar Turki pada Sabtu lalu. Usai menyampaikan gagasannya selama kurang lebih satu jam, Paludan membakar Al Quran dengan korek api.

Tak hanya membakar, Paludan juga menyampaikan sikap meremehkan Islam dan migrasi ke Swedia.  Bahkan, ia mengklaim aksinya itu merupakan bentuk kebebasan berekspresi. Jika ada yang tidak terima, sebaiknya segera keluar dari Swedia.

“Jika Anda tidak berpikir harus ada kebebasan berekspresi, Anda harus tinggal di tempat lain,” kata Rasmus Paludan kepada massa di sana.

Tindakan pembakaran Al Quran oleh Rasmus Paludan ini dikecam oleh otoritas Turki di Twitter. Juru bicara presiden Turki Ibrahim Kalim menggambarkan fenomena tersebut sebagai tindakan yang keji terhadap kemanusiaan.

Akibat tindakan tersebut, Swedia pun semakin sulit bergabung dengan NATO. Pasalnya, Swedia mengandalkan Turki untuk masuk ke NATO dan telah meminta bergabung sejak Mei 2022.
Editor: Herda

T#g:Hairil AnwarSwediapembakaran AlquranPolitisi PKS
iklanplt
makeup remover
Berita Terkait

tiktok rss yt ig fb twitter

Tentang Kami    Pedoman Media Siber    Disclaimer    Iklan    Karir    Kontak

Copyright © 2013 - 2024 utamanews.com
PT. Oberlin Media Utama

⬆️